Upacara memperingati Hari Ulang Tahun ke 78 tahun Kemerdekaan Republik Indonesia.

Dalam rangka HUT (Hari Ulang Tahun) ke 78 Kemerdekaan Republik Indonesia, Kamis 17 Agustus 2023 YPI Al Azhar mengadakan kegiatan upacara bendera yang dilaksanakan di lapangan rumput komplek Masjid Agung Al Azhar. Dalam Kegiatan Upacara kali ini bertindak sebagai Inspektur Upacara adalah Ketua Pengurus YPI Al Azhar (Membidangi Pendidikan Dasar & Menengah) Bapak Drs. Nuri Muhammadi, M.Pd, adapun yang bertugas menjadi pengibar bendera serta paduan suara adalah Murid-murid SMA Islam Al Azhar 1 Kebayoran Baru.

Kegiatan Upacara HUT ke 78 Kemerdekaan RI dihadiri oleh Pembina, Pengawas, Pengurus, Pejabat Esselon dilingkungan YPI Al Azhar, Rektor Universitas, 100 orang Guru, Dosen dan Karyawan serta hampir 300 Murid-murid dari Jenjang SD Islam Al Azhar 1, SMP Islam Al Azhar 1, SMA Islam Al Azhar 1, SMA Islam Al Azhar 3, serta Mahasiswa Universitas Al Azhar.

Dalam sambutannya Inspektur Upacara Bapak Drs. Nuri Muhammadi, M.Pd. mengatakan Kemerdekaan pada hakikatnya melepaskan diri dari segala bentuk penjajahan baik fisik maupun non-fisik. Kemerdekaan mengkampanyekan pembebasan budak dan kesejajaran bangsa-bangsa. Sebagaimana pesan Rasulullah SAW di Arafah bahwa tidak ada perbedaan antara kulit hitam dan putih, Arab dan Non-Arab. Semuanya sama di mata Tuhan. Tidak ada celah yang membedakan manusia satu dengan manusia lainnya, kecuali tingkat ketakwaan mereka kepada Tuhan-Nya. Makna kemerdekaan dapat kita ambil dari sejarah dan perjuangan Rasulullah yang  sangat  berat, Nabi  Muhammad  SAW menghadapi  sebuah  masyarakat  yang mengalami tiga penjajahan sekaligus: 1. disorientasi hidup, 2. penindasan ekonomi, dan 3. kezaliman sosial. Disorientasi hidup diekspresikan dalam penyembahan patung oleh masyarakat. Rasulullah SAW berjuang keras mengajarkan kepada mereka untuk menyembah Allah Yang Maha Esa dan meninggalkan ‘’tuhan-tuhan’’ yang menurunkan harkat dan derajat manusia. Penindasan ekonomi sebagai sesuatu yang membuat kekayaan hanya berputar pada kelompok-kelompok (oligarki) tertentu. Bentuk penjajahan kezaliman sosial  yaitu  apa  saja yang  merugikan  orang  lain.  Balasan  kezaliman  akan  Allah segerakan di dunia sebelum menerima balasan di akhirat.

Hari Ulang Tahun Ke 78 Kemerdekaan Republik Indonesia, menetapkan tema TERUS MELAJU UNTUK INDONESIA MAJU.